Memang dulu kau sempat jadi primadona kami
kau mengantarkan kami kemanapun yang kami mau
meskipum terbatas oleh warna dan angkamu
Tetapi, jaman sudah berubah kawan
beberapa dari kami mampu membeli alat kami sendiri
tetapi masih ada yang menggunakanmu kok
tetapi kudengar keluh kesah pengendaramu
yang katanya pendapatan berkurang,
susah mencari kami, atau sebab yang lain
tak sedikit dari pemilikmu
memaksakan jam kerjamu untuk mendapatkan lebih
kau suka ngetem semau kamu
kami yang gundah ingin tepat waktu pun tak kau gubris lagi
ya jangan salahkan kami
kami mau cepat, bukan istirahat
kami mau teratur, bukan yang tak teratur
maaf jika saat ini kami hany terpaksa memakaimu
Sadang Serang.
bersama si bola bulu yang mengajak bermain